Johannesburg (ANTARA News) - Kepolisian Afrika Selatan, Rabu (26/7), menangkap seorang perempuan berusia 24 tahun yang membawa 20 kilogram cula badak sebelum menaiki pesawat tujuan Hong Kong, menurut keterangan juru bicara otoritas setempat.

Perempuan tersebut ditahan di Bandara Internasional O.R. Tambo, Johannesburg saat transit dari ibu kota Zambia, Lusaka.

Kepolisian mengungkapkan hasil pemindaian barang menunjukkan koper perempuan itu "berisikan 11 cula badak seberat 20 kilogram".

Ia dijerat dengan dakwaan perlindungan hewan terancam punah, demikian seperti dilansir AFP.

Dalam delapan tahun terakhir sekitar 25 persen populasi badak dunia dibantai di Afrika Selatan, yang kini menjadi habitat 80 persen badak yang masih tersisa.

Pemerintah Afrika Selatan pekan ini mengungkapkan bahwa hingga pertengahan 2017, sebanyak 529 badak dibunuh demi cula mereka. Jumlah tersebut menurun dari periode yang sama tahun lalu sebanyak 542 ekor.  (ab/)


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017