Saya kira pada Pilgub Jabar ini butuh kolektivitas. Sudah ada Golkar dan PDIP, kemudian ada Hanura
Purwakarta (ANTARA News) - DPD Partai Golkar Jawa Barat menyambut baik keinginan Partai Hanura yang ingin bergabung bersama koalisi yang kini sedang dibangun Golkar bersama PDIP menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah atau Pemilihan Gubernur Jabar 2018.

Ketua DPD Partai Golkar Jabar Dedi Mulyadi di Purwakarta, Selasa mengaku terkejut sekaligus menyatakan kalau komunikasi yang akan dibangun ke depan tidak akan menemukan hambatan yang berarti. Itu bisa terjadi karena kedekatannya dengan "akar rumput" Hanura sudah terjalin sejak lama.

"Sejak awal memang akar rumput Partai Hanura kan sudah dekat dan memberikan dukungan, kami mengenal baik satu sama lain. Insya Allah soal komunikasi ini akan terus terjalin," katanya.

Menurut dia, dalam menghadapi Pilgub Jabar dibutuhkan kolektivitas agar konsolidasi dapat terbangun dengan baik. Sebab wilayah Jawa Barat cukup luas dan membutuhkan komunikasi aktif, bukan hanya di tingkat permukaan, melainkan harus sampai pada tingkat akar rumput.

"Saya kira pada Pilgub Jabar ini butuh kolektivitas. Sudah ada Golkar dan PDIP, kemudian ada Hanura. Totalnya 40 kursi, ini kan bukan jumlah yang kecil dan tidak mudah untuk dikumpulkan. Maka komunikasi langsung dengan masyarakat itu juga sangat diperlukan," kata Dedi.

Terkait dengan keinginan Ketua DPD Partai Hanura Jabar, Aceng Fikri, yang menyatakan siap berpasangan dengan dirinya, Dedi menyambut baik keinginginan tersebut.

Ia memandang hal tersebut sebagai keberanian mantan Bupati Garut itu untuk turut berpartisipasi dalam kontestasi politik di Jawa Barat. 

Pewarta: M. Ali Khumaini
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017