Sejumlah anggota Polisi dan TNI melakukan penjagaan pasca bentrokan massa pendukung calon wali kota dan wakilnya dengan anggota Polisi di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, Jatim, Sabtu (31/8). Bentrokan terjadi pada Jumat (30/8) malam akibat massa salah satu calon tidak puas dengan hasil pilkada dan menilai ada dugaan kecurangan. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Pasca Bentrokan Pilwali Probolinggo
Seorang anggota polisi mengamati salah satu mobil milik KPUD Probolinggo yang rusak pasca bentrokan massa pendukung calon wali kota dan wakilnya dengan anggota Polisi di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, Jatim, Sabtu (31/8). Bentrokan terjadi pada Jumat (30/8) malam akibat massa salah satu calon tidak puas dengan hasil pilkada dan menilai ada dugaan kecurangan. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Pasca Bentrokan Pilwali Probolinggo
Seorang anggota polisi mengamati pecahan kaca pasca bentrokan massa pendukung calon wali kota dan wakilnya dengan anggota Polisi di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, Jatim, Sabtu (31/8). Bentrokan terjadi pada Jumat (30/8) malam akibat massa salah satu calon tidak puas dengan hasil pilkada dan menilai ada dugaan kecurangan. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Pasca Bentrokan Pilwali Probolinggo
Sejumlah pelajar melintas didepan garis polisi pasca bentrokan massa pendukung calon wali kota dan wakilnya dengan anggota Polisi di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, Jatim, Sabtu (31/8). Bentrokan terjadi pada Jumat (30/8) malam akibat massa salah satu calon tidak puas dengan hasil pilkada dan menilai ada dugaan kecurangan. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)