(Antara)- Mendekati hari pemilihan KPU Sleman, Yogyakarta semakin gencar melakukan sosialisasi pemilu 2014, termasuk kaum waria. Meski kaum waria turut serta berpartisipasi untuk mecoblos namun masih khawatir haknya tak tersalurkan karena terkendala aturan termasuk Kartu Tanda Penduduk (KTP).