(Antara)-Sebagai upaya menghindari tindakan bullying dan aksi radikal dalam dunia pendidikan yang ramai belakangan ini, Universitas Al Azhar Indonesia membangun metode kegiatan belajar dengan mengutamakan pendidikan karakter. Hal tersebut dilakukan dengan menghadirkan ahli psikologi, dan menerapkan agama Islam dalam mata kuliah pendidikan kewarganegaraan.