Jakarta (ANTARA News) - Lagu "Rinduku Padamu" karya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi tembang pamungkas dalam konser musik rakyat Indonesia-Amerika yang digelar di Ritz Carlton Ball Room, Jakarta, Kamis malam. Lagu itu dilantunkan secara serentak oleh seluruh pengisi acara pertunjukan yang mengusung tajuk "PPIA United in Diversity Concert" itu, dengan iringan Twilight Orchestra pimpinan Addie MS. Presiden Yudhoyono sendiri tidak menyaksikan pertunjukan, meskipun semula direncanakan hadir. "Presiden mengabarkan dirinya tidak bisa datang beberapa saat sebelum acara dimulai," kata Tantowi Yahya selaku Ketua Dewan Pengurus Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Amerika (PPIA) kepada wartawan, yang menemuinya usai pertunjukan. Meski demikian, Mas Tanto mengaku pihaknya sangat bersyukur karena acara dapat berlangsung dengan baik, sesuai harapan. "Sekitar 2.500 tamu dan undangan, termasuk sejumlah pejabat Indonesia dan Kedutaan Besar Asing di Jakarta, hadir menyaksikan konser ini," katanya. Menurutnya, "PPIA United in Diversity Concert" merupakan kegiatan terbesar yang pernah diselenggarakan dalam sejarah perhimpunan itu, sejak didirikan tahun 1959. Judul konser, katanya, sangat tepat melambangkan semangat persaudaraan di tengah keberagaman masyarakat yang tinggal di Indonesia maupun di Amerika. "Negara kita menganut Bhineka Tunggal Ika, sama seperti bangsa Amerika yang multi etnis," katanya. "PPIA United in Diversity Concert" menampilkan antara lain Paduan Suara PPIA dan Paduan Suara Anak Indonesia, membawakan lagu-lagu rakyat Indonesia dan Amerika. Selain itu, tampil pula secara khusus Pianis Levi Gunardi, yang berkolaborasi dengan Twilight Orchestra dalam membawakan lagu "Indonesia Pusaka", juga Tantowi Yahya & His Fellows Country membawakan beberapa lagu rakyat Amerika, seperti "Thank God I`m A Country Boy" dan "Tom Dooley". (*)

Copyright © ANTARA 2008