Jakarta, (ANTARA News) - Bank Dunia mendukung kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi karena hal itu akan menjaga kredibilitas Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Hal tersebut disampaikan Sesmeneg PPN/Sestama Bappenas, Syahrial Loetan usai mendampingi Meneg PPN/Kepala Bappenas Paskah Suzetta menerima kedatangan Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Joachim von Amsberg di Gedung Bappenas, Jakarta, akhir pekan.
"Kepala Bappenas juga menjelaskan kajian Bappenas tentang kebijakan kenaikan harga BBM secara gradual," tambahnya.
Bank Dunia sendiri, katanya, menilai hal itu sebagai kebijakan yang baik cukup baik karena dapat mendidik masyarakat luas.
"Yang penting dipastikan bahwa subsidi harus jatuh hanya kepada kelompok masyarakat yg berhak," ujarnya mengutip penyataan Bank Dunia.
Sementara itu, Meneg PPN/Kepala Bappenas Paskah Suzetta mengatakan, pihaknya tengah membahas kemungkinan menambah pencairan pinjaman untuk proyek-proyek "on going" karena kenaikan harga BBM.
"Ini kan ada eskalasi harga. Memang pilihannya adalah mengurangi konsumsi BBM untuk proyek atau menambah pinjaman," katanya.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008