Pada saat memasak, terjadi kebocaran gas sehingga terjadi penyalaan
Jakarta (ANTARA) -
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur menduga kebakaran pada lima unit bangunan kontrakan di Cipinang Melayu, Rabu sore, akibat kebocoran gas.
 
"Pada saat memasak, terjadi kebocaran gas sehingga terjadi penyalaan dan merambat ke sekitarnya," kata Kepala Seksi Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, di Jakarta.
 
Akibat kejadian itu sebanyak 15 jiwa yang tergabung dalam lima kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Baca juga: Lima rumah kontrakan di Cipinang Melayu terbakar
 
Tidak tercatat adanya korban jiwa atau luka dalam kejadian itu, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp750 juta akibat bangunan seluas 250 meter per segi terbakar beserta isinya.
 
Sebelumnya diberitakan lima rumah kontrakan di Jalan Bali Raya, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, ludes terbakar, pukul 16.35 WIB.
 
Sebanyak 25 personel berikut lima unit armada pompa pemadam api diterjunkan menuju lokasi kebakaran di RT07 RW11 Cipinang Melayu.

Baca juga: Seorang nenek tewas dalam kebakaran di Cakung
 
Personel Damkar membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk memadamkan api.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019