Palembang (ANTARA News) - Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel Eddy Santana Putra mengimbau massa pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel, Syahrial Oesman-Helmy Yahya atau yang lebih populer dengan sebutan Sohe, agar tetap tenang dan menerima apapun hasil Pilkada Sumsel tersebut. "Sebab dalam pertarungan merebut kursi pimpinan Sumsel tersebut pasti ada yang menang dan ada yang kalah, sehingga hendaknya massa bisa menerima dengan lapang dada," katanya di Palembang, Selasa. Menurut dia, kalah dan menang dalam setiap pertarungan baik politik, olahraga bahkan ekonomi sangat lazim. "Sehingga jika KPU (Komisi Pemilihan Umum) memang menyatakan pasangan SOHE kalah maka kita harus menerima," tambahnya. Ia mengatakan, sampai kini pihaknya masih menunggu keputusan KPU Provinsi Sumsel untuk menentukan siapa yang berhak menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel periode 2008-2013. Keputusan KPU Sumsel tersebut, katanya, diharapkan benar-benar sesuai dengan perolehan suara Pilkada yang dilaksanakan pada Kamis (4/9) lalu. Pasangan Syahrial Oesman-Helmy Yahya didukung PDI Perjuangan, PPP, PKS dan sejumlah partai lainnya. Sedangkan pasangan Alex Noerdin-Eddy Yusuf mendapat dukungan penuh dari Partai Golkar, PAN dan PBR. Sementara itu, KPU Provinsi Sumsel dijadwalkan akan mengumumkan pemenang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel pada 14 September 2008, sesuai jadwal tahapan Pilkada. Berdasarkan data yang dihimpun, pasangan nomor urut satu Alex Noerdin-Eddy Yusuf meraih 1.857.390 suara atau 51,41 persen dan Syahrial Oesman-Helmy Yahya sebanyak 1.755.253 suara atau 48,59 persen.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008