Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan solusi teknologi informasi (TI) dan komunikasi, Fujitsu Asia, bersama VMware Inc pekan lalu meluncurkan perjanjian distribusi OEM (original equipment manufacturer) virtualisasi server untuk pasar ASEAN.
Melalui perjanjian itu, Fujitsu Asia bisa menjual virtualisasi VMware pada server-server Fujitsu yang berbasis Intel seperti PRIMERGY dengan support penuh dari Fujitsu yang meliputi konsultasi, hardware, software, integrasi sistem, hingga maintenance, demikian siaran pers Fujitsu Indonesia yang diterima ANTARA News.
“Kami sangat senang untuk mengembangkan hubungan yang lebih jauh dengan VMware, yang telah memberikan standar de facto dalam solusi virtualisasi,” kata Vice President Platform Solution Group Fujitsu Asia, Motohiko Uno.
“Perjanjian ini merupakan komitment Fujitsu yang lebih jauh dalam Green IT. Kami berfokus untuk membantu para pelanggan dalam segala bisnis untuk mengurangi biaya, kompleksitas, dan dampak lingkungan secara signifikan di semua kategori pelayanan perusahaan.”
Menurut General Manager VMware Asia South, Jim Lenox, pelanggan VMware menggunakan virtualisasi VMware untuk menciptakan lingkungan insfrastuktur TI yang kuat, efisien, dan dapat diandalkan. Virtualisasi VMware akan membantu menggabungkan hardware, meningkatkan level pelayanan, serta merampingkan pengembangan dan pengujian.
“Dengan support penuh dari Fujitsu, sekarang para pelanggan dapat merasa tenang dan dapat memicu mereka untuk memaksimalkan investasi mereka dalam vistualisasi VMware untuk mempermudah manajemen datacenter dan memperbaiki efisiensi energy,” kata Lenox.
Virtualisasi VMware telah digunakan oleh lebih dari 120.000 pengguna di seluruh dunia.
Para pengguna sekarang bisa membeli VMware Infrastruktur 3 yang merupakan paket virtualisasi dan manajemen datacenter untuk industri yang dibundel dengan Fujitsu PRIMERGY dengan support penuh dari Fujitsu.
VMware Infrastructure 3 memungkinkan automatic load balancing, bisnis yang berkelanjutan, dan manajemen power serta memiliki kemampuan menggerakkan sebuah mesin virtual untuk meminimalisir terjadinya interupsi servis. VMware Infrastructure 3 juga compatible dengan solusi virtualisasi dan manajemen VMware untuk desktop.
Dirancang untuk platform Linux dan Windows, lini produk PRIMERGY yang terdiri dari mission-critical servers berupa blade, rack, dan tower servers, baik untuk kelas entry-level maupun enterprise, dan yang dibuat untuk kinerja optimal dengan konsumsi energi yang rendah dan kemampuan untuk mengurangi panas.
Server blade PRIMERGY BX620 S4 misalnya, mampu bekerja dengan procesor Intel Xeon dual- atau quad-core dan didesain secara spesifik untuk efisiensi energi, aplikasi datacenter yang berskala besar.
Fujitsu Asia sekarang juga menawarkan Resource Coordinator Virtual Server Edition (RCVE), produk pelengkap untuk virtualisasi VMware, yang lebih jauh akan meningkatkan bisnis yang berkelanjutan.
RCVE Fujitsu mampu mengontrol server, baik secara fisik maupun virtual, dengan menggunakan single management view. Hal ini memungkinkan solusi server PRIMERGY dan storage ETERNUS yang terintegrasi, untuk mengantisipasi terjadinya kegagalan sistem, baik pada server secara fisik, maupun virtual, sehingga menyediakan sebuah lingkungan yang handal.
Fujitsu Asia dalam waktu dekat akan melayani paket baru untuk solusi virtualisasi server untuk kawasan ASEAN, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, Filipina, dan Vietnam.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008