Jumlahnya saya belum tahu, tapi yang jelas, Jepang membuka di Natuna dengan pasar ikan
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyambut positif rencana investasi Jepang untuk membuka pasar ikan di wilayah Natuna, Kepulauan Riau.

"Jumlahnya saya belum tahu, tapi yang jelas, Jepang membuka di Natuna dengan pasar ikan," ujar Edhy Prabowo di Jakarta, Selasa.

Selain bidang perikanan, lanjut dia, investasi Jepang akan berkembang ke bidang pariwisata. Ia berharap investasi tersebut berdampak positif bagi ekonomi nasional ke depannya.

"Ini akan terus berkembang, termasuk pariwisata. Lumayan lahannya luar biasa bagus, tinggal dioptimalkan. Dalam waktu dekat mereka juga akan kirim tim ekonomi untuk kunjungan ke sana," kata Edhy Prabowo.

Dalam kesempatan berbeda, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut investasi Jepang di bidang perikanan dan pariwisata di Natuna, Kepulauan Riau, segera dimulai tahun ini.

Baca juga: Luhut: Investasi perikanan Jepang di Natuna segera dimulai tahun ini

"Tahun ini (realisasinya). Sudah ada time table-nya semua. Kita bisa mulai produksi sampai segala macam itu akhir 2021," katanya di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi di Jakarta, kemarin.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (jokowi) juga mengajak pelaku usaha Jepang melalui Menlu Jepang Motegi Toshimitsu untuk melakukan investasi di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Baca juga: Presiden Jokowi ajak Jepang investasi di Natuna  

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020