Jakarta (ANTARA News) - Pengamat Politik Universitas Indonesia Abdul Gafur Sangadji menilai putaran kedua debat calon presiden pada Kamis malam sudah ada peningkatan dari sebelumnya.

"Materi yang disajikan dari ketiga kandidat sudah ada peningkatan. Namun kesan tegang pada saat pemaparannya masih tampak di wajah-wajah mereka," kata Abdul Gafur di Jakarta, Kamis malam.

Ia mengatakan, dalam debat kali ini capres Jusuf Kalla tampak paling santai dan juga komunikatif.

"Pak Jusuf Kalla pada pemaparan materinya tampaknya lebih menguasai dibanding Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Megawati Soekarnoputri," ucapnya.

Jusuf Kalla, kata Abdul Gafur lagi, juga lebih mampu mengelaborasi persoalan berikut solusinya terkait pengentasan kemiskinan dan pengangguran, walaupun masih secara umum.

Sedangkan pemaparan visi ekonomi SBY, ujarnya, masih saja berkutat pada tingkat keberhasilan yang dicapai selama ini.

Namun dalam implementasi mengenai penyerapan tenaga kerja, SBY telah berupaya memperluas kesempatan lapangan pekerjaan diberbagai sektor.

Sementara Megawati dalam pemaparan maupun menjawab pertanyaan yang diajukan moderator, dinilainya juga sudah lebih baik dan cukup serius menanggapinya.

"Sebenarnya ada peluang buat Ibu Megawati untuk memaparkan visi ekonomi kerakyatannya. Tapi sayang ia tak mampu mengeksploitasi ke dalam paparan," ucapnya.

Abdul gafur berharap debat capres putaran terakhir bisa lebih baik lagi dari sekarang.

"Mudah-mudahan debat mendatang bisa lebih menarik dan dinamis lagi," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009