Solo (ANTARA News) - Pertunjukan wayang kulit menjadi acara penutup dalam kampanye terakhir Calon Presiden Jusuf Kalla dan Calon Wakil Presiden Wiranto pada Jumat malam di Kota Solo, Jawa Tengah.

"Kampanye terakhir di Kota Solo ini merupakan hasil kerja sama dari Tim Kampanye JK-Win Kota Solo dan salah satu aliansi pendukung JK-Win, Pelangi Nusantara," kata Ketua Tim Kampanye JK-Win Kota Solo, Kusraharjo, Jumat malam.

Dia mengatakan, "Wisanggeni Kridha" menjadi judul pada pertunjukan wayang kulit yang menjadi agenda kampanye kali ini dan akan dibawakan oleh Dalang Ki Anom Suroto.

"Cerita wayang kulit yang dipentaskan berkaitan dengan suasana pemilu saat ini. `Wisanggeni Kridha` menceritakan tentang wujud usaha seseorang untuk memperoleh pengakuan dari orang lain mengenai jati dirinya," katanya.

Menurutnya, cerita tersebut bisa dikaitkan dengan usaha dari peserta Pemilu Presiden 2009 dalam menarik simpati masyarakat untuk dapat dipilih sebagai pengemban aspirasi mereka dalam pemerintahan.

Mengenai pertunjukan wayang kulit yang dikaitkan sebagai strategi kampanye, dia mengatakan, acara ini hanya sebagai wujud pengabdian mereka kepada masyarakat.

"Kami hanya memberi hiburan kepada masyarakat. Yang datang ke sini bukan hanya simpatisan pendukung JK-Win, semua masyarakat bisa menikmati pertunjukan ini," katanya.

Selain itu, dia mengatakan, pertunjukan wayang kulit dapat memberi pendidikan politik kepada masyarakat melalui cerita-cerita yang ada di dalamnya.

Terkait dengan kedatangan Jusuf Kalla dan Wiranto, dia mengatakan, hanya Wiranto yang bisa menghadiri acara ini.

"Akan tetapi, Pak Wiranto bisa menghadiri acara ini pada pukul 23.00 setelah melakukan sejumlah kampanye di Kabupaten Brebes, Purwokerto, Kebumen dan Purworejo," katanya.

Menurutnya, tidak akan ada orasi yang dilakukan Wiranto karena kesempatan waktu yang ada terbatas dan berdekatan dengan batas waktu kampanye.

"Sampai pukul 24.00 kami akan segera mengakhiri bentuk kampanye, termasuk dengan melakukan pencopotan bendera kampanye yang dipasang di sekitar pagar Pagelaran Keraton Kasunanan," katanya.

Sementara itu, anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Suharno mengatakan, pihaknya akan menghentikan kampanye JK-Win ini jika melebihi waktu yang ditentukan.

"Batas waktu sampai pukul 24.00. Jika melebihi itu, kami akan segera menindak pelanggaran tersebut," katanya.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009