Jakarta (ANTARA News) - Penetrasi pasar produk makanan Indonesia seperti kerupuk udang, kerupuk ikan, kecap dan bumbu gado-gado semakin meluas di Kanada. Cita rasa produk makanan Indonesia itu disukai oleh mayoritas penduduk Kanada yang multi kultural dan multi etnik.

Atase Perdagangan KBRI Ottawa, Kanada, Sri Nastiti Budianti dalam siaran persnya yang diterima ANTARA News di Jakarta, Selasa, mengatakan, untuk semakin memperkenalkan jenis dan cita rasa makanan Indonesia itu, pihaknya bekerja sama dengan perusahaan importir makanan Indonesia di Kanada Oey Trading Company mengadakan pameran tunggal yang disebut "Taste of Indonesia".

Dalam pameran yang dilaksanakan pada 3-9 Juli 2009 itu, ditawarkan berbagai jenis makanan produksi Indonesia seperti mie goreng, kerupuk udang, kecap, teh botol dan kacang goreng.

Bahkan, panitia juga memperkenalkan makanan produksi usaha kecil dan menengah (UKM) seperti bumbu gado-gado, ikan asin, emping, kerupuk udang dan kerupuk ikan.

Banyak jenis makanan produksi Indonesia itu mendapatkan sambutan yang baik dari pengunjung pameran yang dilaksanakan secara serentak di lima kota di Kanada itu yaitu Milliken, Markham, Toronto Down Town, Promenade, dan Mississauga.

Setidaknya, kata Sri, lebih dari 15 ribu orang warga Kanada telah menikmati beragam rasa makanan Indonesia yang ditawarkan dalam pameran tersebut.

Produk-produk Indonesia mendapat sambutan yang baik karena cita rasanya dianggap memenuhi "kriteria lidah" pengunjung yang berasal dari berbagai latar belakang etnis.

"Selain itu, produk-produk itu mudah diolah dan kemasannya menarik. Dan yang lebih penting lagi, (pemasarannya) sesuai standar persyaratan labeling yang ditetapkan Kanada," katanya.

Namun, kata Sri, produsen makanan nasional harus menyadari persaingan pasar dalam produk sejenis dari berbagai negara sangat ketat.

Beberapa negara yang menjadi "saingan" Indonesia diantaranya adalah Thailand, Vietnam, Cina, Filipina, Taiwan, Korea dan India yang sudah cukup lama memasarkan produk makanannya di Kanada.

Meski demikian, produk makanan Indonesia masih memiliki keunggulan, seperti harga yang lebih kompetitif dan dikategorikan sebagai high quality food product (produk makanan berkualitas tinggi).

Salah satu cara yang ditempuh dalam memasarkan produk makanan Indonesia itu adalah menjalin kerja sama dengan T&T Supermarket yang juga dikenal sebagai "Asian Grocery Stores" di Kanada.

Melihat sambutan yang sangat baik terhadap penetrasi makanan produk Indonesia itu, pihak T&T Supermarket menawarkan promosi lanjutan pada Desember 2009 atau kwartal pertama tahun 2010, katanya. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009