Manado (ANTARA News) - Tim Universitas Negeri Manado (Unima) Choir akhirnya kembali ke Indonesia, setelah dinyatakan seluruh anggota tim bebas dari penyebaran virus H1N1 atau dikenal dengan flu babi, saat berlaga pada 2nd Asian Choir Games, Gyeongnam, Korea Selatan, 7-17 Juli 2009.

"Puji Tuhan, tim kami sudah berada di Jakarta, setelah bebas dari karantina flu babi serta mampu berprestasi di tingkat Asia," kata Manajer Tim Unima Choir, Jimmy Rembet, di Manado, Rabu.

Kegiatan 2nd Asian Choir Games di Gyeongnam itu, sempat meresahkan sejumlah peserta Choir, termasuk dari Sulut yang mengutus beberapa tim, termasuk Bitung City Chorale (BCC) Choir.

Sementara itu, lomba paduan suara di Korea Selatan itu, tim Unima Choir berhasil mengharumkan Indonesia dengan menyumbang satu medali emas.

"Medali emas itu didapat pada kategori "Musica Sacra", yang cukup membawa nama Indonesia di mata internasional," katanya.

Unima Choir sendiri selama mengikuti lomba itu berada di INJE University Dormitory, Gimhae, sementara beberapa tim lainnya, seperti tim Elfa`s Music School, Gorontalo Choir dan Riau Choir, sempat masuk karantina.

Wakil Ketua DPRD Sulut, Arthur Kotambunan, menyambut baik prestasi ditorehkan tim Unima Choir, karena mampu mendulang medali emas pada kategori "Musica Sacra".

"Prestasi Unima perlu dipertahankan terus, sambil berharap pemerintah daerah memperhatikan keberhasilan yang dicapainya," katanya. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009