"Pengunduran diri ini tidak disetujui oleh presiden," kata Mohammad Jafar Mohmmadzadeh, direktur komunikasi di kantor kepresidenan kepada kantor berita ISNA.
Menteri itu mengajukan permohonan pengunduran dirinya, Ahad atas apa yang ia katakan pemerintah lemah setelah keputusan Ahmadinejad untuk memecat menteri intelijen Gholam Hossein Mohseni Ejeie.
Pengunduran diri para menteri itu menambah sulit bagi Ahmadinejad sehubungan krisis menyangkut kemenangannya yang dipertikaikan dalam pemilihan presiden bulan lalu, dengan beberapa saran ia memerlukan satu suara kepercayaan baru dalam kabinetnya sekarang.
Konstitusi Iran menetapkan bahwa jika separuh dari dari 21 anggota kabinet diganti dalam masa jabatan empat tahun diperlukan satu pemungutan suara kepercayaan baru.
Ahmadinejad mengganti 10 menteri termasuk Ejeia dalam mandatnya sekarang.
Tetapi Mohammadzadeh mengatakan: "pemerintah memerlukan pemungutan suara kepercayaan dari parlemen."
Saffar Harandi sendiri mengatakan dalam surat pengunduran dirinya bahwa Ahmadinejad "secara lisan" membebastugaskan dia tetapi tidak mengeluarkan surat pemberhentian karena khawatir kemungkinan pemungutan suara kepercayaan.
Ahmadinejad akan dilantik sebagai presiden 5 Agustus dan kemudian akan memperkenalkan kabinet barunya.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
