Taipei (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Topan Morakot menewaskan sedikitnya 121 orang dan membuat 53 lainnya hilang di Taiwan, Sabtu pagi, kata dinas tanggap bencana di Taipei.

Sekitar 45 orang lainnya cedera setelah topan terburuk itu melanda pulau, dalam hampir lima dasawarsa, menyebabkan kerusakan di seluruh wilayah tengah selatan pulau tersebut.

Sebanyak 67 orang tewas di Kaohsiung, 24 orang di Tainan, 17 orang di Pingdong, enam orang di Chiayi, dan enam lainnya di Nantou.

Kota-kota lain seperti Changhua dan Yunlin masing-masing terdapat seorang tewas.

Lebih dari 21.000 orang telah dievakuasi, dan hampir 5.000 orang masih tinggal di 44 tempat penampungan yang didirikan setelah badai melanda.

Morakot menyebabkan kerugian lebih dari 11,1 miliar dolar Taiwan (338 juta dolar AS) dari kerusakan sektor pertanian dan kehutanan.

Di antara wilayah yang paling parah adalah Pingdong, Kaohsiung dan Tainan.

Masyarakat dari berbagai tingkatan sektor sosial termasuk pemerintah, pengusaha, penghibur dan stasiun TV memberikan sumbangan uang tunai dan barang-barang senilai jutaan dolar Taiwan, untuk membantu pekerjaan pemulihan pasca bencana.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009