Sao Paulo (ANTARA News/AFP) - Rubens Barrichello meraih posisi start terdepan untuk pertama kalinya dalam lima tahun, Sabtu, ketika sesi kualifikasi yang diguyur hujan deras untuk Grand Prix Brasil membuat Jens Button mengalami sedikit kemunduran.

Pembalap veteran kelahiran Sao Paulo itu, yang pada usianya yang 37 tahun merupakan pembalap tertua yang masih balapan, mencatat waktu terbaiknya satu menit dan 19, 576 detik untuk merebut start terdepan setelah sesi yang mengagumkan ditandai dengan guyuran hujan deras, kecelakaan, dan penangguhan berkepanjangan untuk pemeriksaan kondisi lintasan.

Posisi start terdepan itu merupakan start terdepan ke-14 dalam karir Barrichello dan yang pertama untuk tim Brawn GP, sehingga meningkatkan harapannya untuk meraih gelar juara pada suatu hari ketika rekan satu timnya, Button, gagal untuk masuk 10 pembalap terdepan dan menempati posisi ke-14.

Setelah sesi kualifikasi maraton selama tiga jam, Barrichello mengatakan, "Sangat senang melihat bahwa semua orang tetap menyaksikannya karena mereka bertahan di bahwa guyuran hujan deras.

Rekan satu tim pembalap Australia Vettel, Mark Webber, menempati posisi kedua dengan pembalap Adrian util dari Jerman di posisi ketiga untuk Force India.

Pembalap veteran Italia, Jarno Trulli, berada di tempat keempat untuk Toyota, di depan Kimi Raikkonen dari Ferrari, Sebastien dari tim Toro Rosso dan Nico Rosberg dari Williams yang menempati urutan ketujuh.

Robert Kubica berada di urutan kedelapan untuk BMW-Sauber, di depan pembalap Jepang Kazuki Nakajima dari tim Williams dan juara dunia dua kali, Fernando Alonso dari Renault.

Button, yang harus finish di tiga besar untuk meraih gelar juara, memasuki balapan kedua dari balapan terakhir tersebut dengan 85 angka, sementara Barrichello mengumpulkan 71 angka dan Vettel 69 angka.

Vettel tersingkir di sesi kualifikasi pertama, saat mobilnya dari tim Red Bull tergelincir di lintasan yang diguyur hujan.

Juara dunia Lewis Hamilton juga tersingkir di kualifikasi pertama, karena mobilnya, McLaren, yang dirancang untuk balapan di lintasan kering, hanya berada di posisi ke-18.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009