Jakarta (ANTARA News) - Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar mengatakan, dividen yang dihasilkan Pertamina pada 2009 mencapai Rp17,8 triliun, sementara untuk tahun 2010 pemerintah menargetkan dividen Pertamina mencapai Rp20 triliun.

"Dividen Pertamina 2009 Rp17,8 triliun. Untuk 2010, Pertamina saya tantang bisa sampai Rp20 triliun, karena ekonomi kita sedang bagus-bagusnya dan harga minyak juga sedang baik," kata Mustofa di Istana Negara Jakarta, Jumat.

Namun, Mustofa mengatakan belum semua BUMN menyerahkan laporan keuangan 2009 kepada Kementerian BUMN sehingga pihaknya belum bisa menghitung berapa dividen yang dihasilkan oleh keseluruhan BUMN pada tahun 2009.

"Belum semuanya, tetapi sudah mulai dihitung. Nanti tanggal 12 kita akan konferensi pers," katanya.

Mustofa mengharapkan semua BUMN profit bisa meningkatkan dividennya dengan memperbaiki produktifitas, efisiensi, profit dan kualitas pelayanan.

Sebelumnya, pemerintah menetapkan target penerimaan negara dari dividen seluruh BUMN dalam APBN 2009 sebesar Rp30,7 triliun.

Sementara, Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan membenarkan bahwa perusahaannya menyanggupi menyetorkan 45 persen laba 2009 sebagai dividen pemerintah.

Pada tahun 2008, laba bersih Pertamina sebesar Rp30,2 triliun, atau naik 54,8 persen ketimbang laba bersih 2007 sebesar Rp19,51 triliun. Pertamina sebelumnya juga menargetkan laba bersih pada 2008 sebesar Rp12 triliun. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010