"Kami akan membawa 12 lagu hit untuk penggemar Wali di daerah ini nanti malam," kata gitaris Wali, Apoy, ketika ditemui Senin.
Beruntung bagi penggemar Wali di Muara Teweh karena mereka tidak perlu merogoh kocek untuk menyaksikan penampilan Apoy dan kawan-kawan. Seorang pengusaha setempat Nadalsyah yang mendatangkan Wali ke Stadion Swakarya.
Apoy menjelaskan Muara Teweh merupakan kota keempat yang telah dikunjungi di Kalteng, namun daerah ini sudah dikenal dari teman-teman grup musik terkenal lainnya.
Wali, kata dia, telah banyak mendengar tentang kota ini, termasuk konser yang selalu mendatangkan artis ibukota dengan penonton yang banyak.
"Kami akan buktikan malam ini, tentunya dengan menyuguhkan permainan musik kami yang aktraktif," katanya.
Band Wali yang dibentuk 31 Oktober 1999, sudah konser di empat kota di Kalimantan Tengah yakni Kuala Kurun (Kabupaten Gunung Mas), Sampit (Kotawaringin Timur), Pangkalanbun (Kotawaringin Barat), dan terakhir di Kota Muara Teweh.
"Ini kota pertama yang dikunjungi di wilayah pedalaman Sungai Barito. Tapi sudah mencakup karena barometernya ada di kota ini, yang selalu didatangi warga di empat kabupaten, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan dan Barito Timur," jelasnya.
Personil Wali lainnya Faank sang vokalis menambahkan bahwa Kalteng merupakan daerah unik dan menyisakan pengalaman tersendiri selama dalam perjalanan di wilayah Pulau Kalimantan itu.
Dalam perjalanan dari kota ke kota di Kalimantan Tengah, Faank mengaku lebih banyak melihat hutan belantara sehingga yang terpikir dibenaknya adalah pertanyaan adakah banyak orang yang menonton konsernya.
Namun, kata Faank, diluar dugaan dari konsernya di Kalteng selalu dihadiri banyak penonton.
"Namun saat malam pergelaran kami tidak mengira penontonnya mencapai ribuan orang," katanya.
Grup musik Wali digawangi lima personil, Faank (vokal), Apoy (guitar), Tomy (drum), Nunu (bass) dan Ovie (keyboard) dengan mengusung musik bergenre lokal pop kreatif.
Pemusik asal Bandung ini sudah mengeluarkan dua album regular dan satu album religius, album pertama mereka bertajuk orang bilang dirilis 26 Maret 2008.
Dalam album itu, Wali mengandalkan lagu Dik sebagai hit single, dengan bintang sinetron Shireen Sungkar sebagai model video klipnya. Lagu lainnya dalam album itu diantaranya Emang Dasar, Orang Bilang, Tetap Bertahan dan Egokah Aku.
Lagu Dik yang memasukkan unsur dangdut itu tercatat hingga pertengahan Mei 2008, berhasil menjadi RBT (Ringbacktone) bagi sejuta pemilik ponsel. Ini menjadi barometer kesuksesan grup yang beranggotakan lima pria itu.
Sukses album perdana berlanjut ke album kedua. Mereka merilis single jagoan dari album terbarunya, Cari Jodoh. Bahkan berkat RBT single Cari Jodoh ini, Wali mendapat hadiah umroh dari labelnya, Nagaswara.
Bahkan dalam momen Ramadhan 2009, Wali juga mengeluarkan single religius yang berjudul Mari Sholawat.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
