Khartoum (ANTARA News/AFP) - Bentrokan antara suku Arab yang bertikai di wilayah Darfur, Sudan barat, telah menewaskan sedikitnya 21 orang sejak 3 Maret, kata seorang pejabat setempat, Ahad.

Sebanyak 11 orang tewas dalam pertempuran antara suku Misseriya dan Nuwayba, yang berkecamuk Rabu, dan 10 orang lagi tewas dalam bentrokan baru Sabtu, kata Gubernur Provinsi Darfur Barat, Abu Al-Qassim Amam al-Hajj.

Ia mengaitkan pertempuran di provinsi tersebut dengan kematian seorang prajurit Angkatan Darat Sudan dari suku Misseriya dalam satu penyergapan pada Februari.

Suku Misseriya menuduh suku pesaingnya, Nuwayba, sebagai pembunuh prajurit itu dan menuntut ganti rugi dalam bentuk uang, katanya.

Pertempuran Rabu berkecamuk di desa Khor Ramla dan menyebar ke kabupaten di dekatnya, Zalinei, tempat pejabat tersebut mengatakan keadaan "sangat tegang".

"Kami telah mengerahkan pasukan keamanan dan satu tim perujukan, tapi kami juga memerlukan dukungan dari komisi urusan kemanusiaan di Khartoum dan dari kelompok bantuan guna menyelesaikan konflik itu," tambahnya. (C003/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010