Pangkalpinang (ANTARA News) - Dika Kurniawan (9), seorang murid SDN 7 di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, Selasa sore tewas tertimpa pagar beton di samping sekolahnya.

Peristiwa tersebut terjadi ketika korban bersama temannya yang lain sedang bermain bola di samping sekolahnya atau tepat di samping bagar beton bangunan, namun tiba-tiba pagar beton tersebut rubuh dan menimpa korban.

Teman korban yang lain yaitu Dion dan Umar selamat dari runtuhan beton tersebut, namun korban tewas di tempat dihimpit pagar beton bagunan di samping sekolahnya itu.

Samsu (43), guru SDN 7 Pangkalpinang mengatakan, pada saat itu memang sedang jam istirahat kedua dan tiga anak itu sedang bermain disamping sekolah.

"Kami sempat melakukan pertolongan, dua temannya selamat namun Dika tidak tertolong lagi," ujarnya

Sementara itu, Adhi Amin warga setempat menyesalkan kejadian itu dan mengharapkan pihak terkait bisa mempertanggungjawabkan adanya dugaan kelalaian kerja itu.

"Saya melihat ini kelalaian pekerja, mestinya kondisi bangunan itu diawasi agar tidak terjadi kecelakaan seperti ini," ujar mantan anggota DPRD Pangkalpinang itu.

Sementara itu ayah korban Saparudin (37) dengan mata berkaca mengatakan, anakanya mengalami luka para pada bagian kepala dan tidak sempat lagi di bawa ke rumah sakit.

"Saya tidak menyangka anak saya pergi secepat itu, sebelumnya terlihat biasa saja tidak ada tanda-tanda dia akan pergi untuk selamanya," ujarnya.

Pihak Polresta Pangkalpinang masih melakukan proses penyelidikan terkait peristiwa tersebut dan meminta keterangan beberapa orang saksi mata.

"Beberapa saksi-saksi terkait kejadian ini masih dilakukan pemeriksaan, para pekerja bangunan sementara ini belum bisa dimintai keterangan karena kabur," kata Kasat Reskrim AKP Muslim Nanggala SIK melalui Kanit Pidum Polresta Ipda Bimantoro Kurniawan.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010