Sejumlah pengemudi kendaraan tangki mengaku antre, karena hendak mengisi tangki BBM di depot tersebut. Hal itu menyusul terjadinya kebakaran di Depot Pertamina Plumpang pada Minggu (18/1) malam.
Puluhan aparat keamanan dari Polres Karawang terlihat berjaga di sekitar lokasi pengisian BBM tersebut.
Kapolsek Cikampek AKP Zulham Effendy, mengatakan, aparat kepolisian yang disiagakan di sekitar Depot Wilayah III itu sebanyak sekira 50 personel. Hal itu dilakukan sebagai bentuk pengamanan lokasi pengisian BBM.
"Pengamanan itu dilakukan untuk melaksanakan perintah Kapolri, dan akan dilakukan sampai batas waktu yang belum ditentukan," katanya, di Karawang, Senin.
Sementara itu, Kepala Depot Pengisian BBM Wilayah III Cikampek, Bayu Prostyono, mengatakan, pendistribusian BBM yang dilakukan untuk empat wilayah, yakni Karawang, Subang, Purwakarta, dan sebagian wilayah Bekasi, hingga kini masih berjalan lancar.
"Stok BBM jenis Solar dan Premium di Depot Wilayah III Cikampek masih relatif aman dan pendistribusiannya lancar," katanya.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
Apa benar bahwa meledaknya tanki karena tekanan terlalu besar, memangnya ngak ada safety valvenya ? wah yang bener lah kalau menyiarkan. Coba cek yang beneran.
1. SOP cek dulu baru inspeksi rutin
2. inspeksi apa sudah dijalankan sop-nya
3. pemeriksaan indikator2 tekanan apa juga sudah dicatat?
4. apakah petugasnya lalai monitornya atau hanya membuat duplikat laporan tanpa inspeksi dll. masih banyak