Washington (ANTARA News/AFP) - Amerika Serikat hari Kamis menyatakan "kecewa" pada Siprus karena menciptakan kondisi yang membuat seorang tersangka utama dalam skandal spionase Rusia-AS menghilang di pulau itu.

Warga Kanada Christopher Metsos ditangkap Selasa dalam kasus spionase besar. Namun, seorang hakim Siprus membebaskannya dengan jaminan sambil menunggu persidangan ekstradisi.

"Kami kecewa Christopher Metsos dibebaskan dengan jaminan setelah penangkapannya di Siprus," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Philip Crowley.

"Seperti yang kami khawatirkan, karena telah diberi peluang yang tidak semestinya untuk kabur, ia pun kabur," kata Crowley.

Juru bicara itu menambahkan, masih terlalu dini untuk mengatakan apakah AS mengajukan protes diplomatik resmi kepada Siprus karena kasus tersebut.

(Uu.M014/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010