Rektor Unijoyo, Ariffin, mengatakan dalam jangka pendek ini pihaknya telah mempersiapkan aktivitas kerjasama riset dan pelatihan di mana KKP terlibat yaitu terkait upaya revitalisasi garam. Menurutnya, pemerintah daerah setempat seperti Kabupaten Sampang dan Kabupaten Pamekasan menyambut baik dan siap memberikan fasilitas yang diperlukan bagi kegiatan ini.
Program Studi Kelautan baru-baru ini meraih predikat sebagai program studi terbaik di Universitas Trunojoyo. Hal ini patut memberikan harapan positif bagi pembangunan masyarakat sekitar, mengingat perguruan tinggi ini terletak di Kabupaten Bangkalan, di mana mayoritas masyarakatnya tinggal di wilayah pesisir. Mayoritas penduduk Bangkalan bermata pencaharian sebagai nelayan, petani tambak, atau pengusaha budidaya kelautan. Di tahun 2009 tercatat terdapat 2.626 nelayan dan 698 petambak di Kabupaten Bangkalan, Madura.
Kesepakatan antara KKP dengan Unijoyo ini semakin memperluas kesempatan para mahasiswa untuk melakukan kajian dan praktek lapangan di bidang kelautan. Selain itu, kesepakatan ini juga diharapkan mendorong meningkatnya interaksi antara kalangan akademisi di kampus dengan nelayan ataupun petani garam di Madura.
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan menghubungi Ir. Eddy Sudartanto, M.sc, Kepala Bidang Komunikasi, mewakili Kepala Pusat Data, Statistik dan Informasi, Kementerian Kelautan dan Perikanan
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010