Temanggung (ANTARA) - Sebanyak 31 orang dari sekitar 860 karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terpapar COVID-19 dan mereka menjalani isolasi mandiri.

Direktur RSUD Kabupaten Temanggung Tetty Kurniawati di Temanggung, Jumat, mengatakan dengan kasus tersebut agak mengganggu kinerja rumah sakit karena yang terpapar tersebut berada di ruang atau bagian yang sama.

Ia mencontohkan di bagian kasir ada lima orang yang positif dari 12 orang dan di bagian laboratorium dari 21 karyawan ada yang terpapar enam orang.

Menurut dia, dari 31 karyawan yang terpapar COVID-19, semua menjalani isolasi mandiri. "Kami berharap mereka segera sehat dan bisa bertugas kembali," katanya.

Baca juga: RSUD Temanggung krisis oksigen untuk pasien COVID-19

Baca juga: Pegawai tertular COVID-19, Dindukcapil Temanggung setop layanan luring


Ia menyampaikan kasus COVID-19 akhir-akhir ini melonjak luar biasa.

"Pasien COVID-19 yang masuk ke rumah sakit rata-rata kondisinya berat, mengalami pneumonia, masuk rumah sakit dengan kondisi sangat berat," katanya.

Oleh karena itu, katanya, sekarang masyarakat disarankan memakai dua lapis masker, artinya antisipasinya dua kali lipat dibanding waktu-waktu kemarin.

"Sekarang penyebarannya lebih tinggi dan keganasannya lebih besar lagi. Hal ini membuat kita harus cukup ekstra dalam bekerja untuk menyiapkan segala sesuatunya," katanya.*

Baca juga: Calon mempelai positif COVID-19 warga Temanggung gelar lamaran virtual

Baca juga: Naik empat kali lipat, positif COVID-19 di Temanggung jadi 240 orang

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021