Jakarta (ANTARA News) - Gelandang tim nasional sepakbola Meksiko, Rafael Marquez, menjadi penyelamat ketika timnya hanya bisa meraih hasil imbang melawan tuan rumah Afrika Selatan (Afsel) di laga pembuka Piala Dunia 2010 di Stadion Soccer City, Johannesburg, Jumat.

Lebih dulu tertinggal di menit 54 oleh gol Siphiwe Tshabalala, Meksiko baru bisa menyamakan kedudukan 11 menit menjelang pluit akhir dibunyikan. Tendangan keras Rafael Marquez mengoyak gawang Afsel yang dijaga Itumeleng Khune.

Gol pria yang bermain untuk klub Spanyol, Barcelona itu menyelamatkan muka Meksiko dan memperpanjang nafas skuad yang dipercaya sebagai generasi emas sepak bola negara di belahan utara Benua Amerika tersebut.

Seperti yang dicatat http://www.fifa.com pemain yang bisa menempati posisi bek tengah dan gelandang bertahan itu menjadi salah satu tulang punggung skuad Meksiko yang dilatih oleh Javier Aguirre itu selain karena kemampuannya yang mumpuni tetapi juga jam terbang yang tinggi.

Marquez mulai menarik perhatian publik Meksiko sejak ia membela klub lokal Atlas (1996-1999) saat berusia 17 tahun. Dua tahun kemudian pria yang dijuluki Pangeran Michoacan itu dipanggil ke tim nasional dan bersama El Tri ia berhasil menjuarai Piala Konfederasi 1999 yang diselenggarakan di negaranya.

Setelah turnamen berakhir pria yang kini berusia 31 tahun itu dipinang klub Prancis AS Monaco. Di akhir musim pertamanya bersama Monaco, Marquez langsung meraih gelar liga utama Prancis.

Bertahan di Monaco sampai 2003, Marquez diboyong ke Camp Nou oleh Joan Laporta yang ketika itu baru saja dipilih menjadi Presiden Barcelona.

Di Barca ia segera menjadi pilihan utama pelatih Frank Rijkard untuk mengisi lini belakang dan tengah. Terhitung empat gelar La Liga, dua gelar Liga Champions, dan satu gelar Piala Dunia Antarklub FIFA ia menangkan bersama Azulgrana sampai musim 2009/2010 yang baru berakhir ini.

Saat bersama tim nasional Meksiko, Piala Dunia Afrika Selatan adalah yang ketiga bagi Marquez, setelah menjadi kapten El Tri di dua turnamen sebelumnya yang digelar di Korea-Jepang (2002) dan Jerman (2006).

Selain itu di level internasional Marquez juga pernah membela tim nasional di Copa Amerika, Piala Emas (CONCACAF), dan Piala Konfederasi.

Marquez sebelumnya mengutarakan Piala Dunia Afrika Selatan akan menjadi penampilan terkahirnya di ajang internasional bersama Meksiko.
(T.Ber/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010