"Motivasi generasi muda ketika kuliah jangan untuk menjadi PNS, tetapi harus bisa mandiri," katanya di Medan, Sabtu.
Ia menjelaskan, para lulusan perguruan tinggi diupayakan untuk mandiri dalam memenuhi kehidupan baik untuk masyarakat maupun diri sendiri.
Upaya itu perlu dilakukan agar para lulusan perguruan tinggi tidak bergantung pada ketersediaan penerimaan calon PNS yang jumlahnya terbatas.
Menurut dia, kehidupan mandiri dilakukan dengan menciptakan lapangan usaha seperti berwirausaha, sehingga tidak hanya menciptakan pekerjaan bagi diri sendiri melainkan juga bagi masyarakat luas.
"Kalaulah semua lulusan mengharapkan jadi PNS, maka tidak akan dapat diakomodir seluruhnya terlebih di Kementerian Agama," katanya.
Ia menyebutkan, jumlah formasi calon PNS di lingkungan Kementerian Agama Wilayah Sumatera Utara hanya sebanyak 127 orang dengan kualifikasi terbatas.
"Tentunya peluang yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah lulusan perguruan tinggi agama yang sampai ribuan orang," katanya.
Ia berharap, berbagai perguruan tinggi keagamaan maupun umum memfasilitasi mahasiswa dengan keahlian hidup, sehingga ketika tamat dapat menciptakan lapangan kerja.(*)
(ANT-023/R014/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010