Serang (ANTARA News) - Bangkai pesawat latih milik Sekolah Tinggi Penerbangan
Indonesia Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, yang jatuh di di laut Bojonegara dekat Pulau Kubur sudah diketahui keberadaannya, namun petugas belum bisa menarik dan mengangkutnya.

"Kalau peswat latihnya belum bisa dilakukan evakuasi, karena kami menemukan keberadaan kapal itu sudah malam," kata Kasubdit Binops Ditpolair Polda Banten Kompol Taswin yang diamini oleh Kepala Pos Polair Bojonegara Ditpolair Polda Banten Briptu Turip di Serang, Kamis.

Dia menjelaskan, upaya yang dilakukan oleh tim penyelam gabungan dari Dirpoliar Mabes dan Polda Banten serta Badan SAR Nasional, setelah mengetahui keberadaan pesawat Tobago buatan Prancis tahun 1997 milik STPI Curug, Kabupaten Tangerang hanya memberikan ciri.

"Penemuan mayat siswa Taruna dari STPI, Reza Muhamad Faruqi persis berada diatas pesawat latih yang berada didasar laut dengan kedalaman kurang lebih 10 meter. Dan kami sudah memberikan ciri lokasi itu," katanya menjelaskan.

Bangkai pesawat latih itu kata dia, baru akan dilakukan pengangkatan dari dasar laut
dan akan ditarik ke darat untuk diporses selanjutnya. "Akan kami bahas langakh selanjutnya," ujar dia.

Terpisah, Kepala Bagian Administrasi Akademi Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia
(STPI) Curug, Kabupaten Tangerang, Asri Santosa ketika dihubungi mengakui bahwa bangkai pesawat latih baru akan diangkut siang nanti.

"Nanti besok, baru kami lakukan lenangann lebih lanjut terhadap bangkai pesawat itu,"
katanya menambahkan.

Untuk langkah selanjutnya setelah diamankan pesawat buatan tahun 1997 tersebut baru akan diserahkan kepihak Komite Nasional Keselataman Transportasi (KNKT).

"Tapi untuk lebih jelasnya, nanti besok saja seperti apa, karena nanti akan dilakukan rapat gabungan dengan sejumlah pihak dan intansi," katanya menjelaskan.

Diketahui, pesawat latih milik STPI Curug, Kabupaten Tangerang yang dibawa oleh Reza Mochamad Faruqi jatuh di laut Bojonegara. Reza yang merupakan siswa taruna tengah melakukan latihan terbang `solo` dengan tujuan Lampung dari Curug, Tangerang.

Jenazah Reza sendiri ditemukan mengambang oleh tim penyelam gabungan persis diatas bangkai pesawat latih pukul 20:15 WIB, kini jenazah dibawa ke RSUD Serang untuk dilakukan otopsi. (ANT/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010