Berdasarakan data BMKG Gorontalo, gempat terjadi pada 0,97 derajat Lintang Utara dan 123, 32 derajat Bujur Timur, atau 39 kilometer Timur Laut Gorontalo.
Meski demikian, BMKG menyatakan gempat tidak berpotensi menimbulkan bencana Tsunami.
Gempa berkedalaman 10 kilometer tersebut membuat warga berhamburan ke luar rumah karena panik.
"Gempa hanya beberapa detik, namun sangat terasa dan membuat kami ketakutan," ujar Yudin, warga kota Gorontalo.
Namun, warga kembali beraktivitas setelah gempa reda dan tak terjadi gempa susulan dalam 10 menit berikutnya.
Gorontalo adalah salah satu wilayah rawan gempa dan pernah diguncang gempa berkekuatan 7,7 SR pada November 2008.(*)
D015/M031/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011