"Kegiatan itu diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menikmati seni pertunjukan tradisi," kata Ketua Panitia Pagelaran Seni Budaya Sepanjang Tahun Sri Eka Kusumaning Ayu di Yogyakarta, Minggu.
Selain itu, menurut dia, kegiatan yang diselenggarakan mulai 27 Februari hingga Desember 2011 tersebut dapat menjadi ruang apresiasi terhadap seni tradisional.
"Taman Budaya Yogyakarta (TBY) selama ini mengemban fungsi dan tugas dalam pengembangan dan pengolahan seni budaya. Hal itu di antaranya diwujudkan dengan menggelar dan mendokumentasikan seni tradisi," katanya.
Ia mengatakan program kegiatan ini nantinya akan berlangsung sepanjang tahun, di mana pelaksanaannya setiap Minggu terakhir setiap bulan. Kegiatan tersebut bisa ditonton masyarakat secara gratis.
"Masyarakat dapat menyaksikan setiap pertunjukan seni tradisional tersebut tanpa biaya. Kami berharap masyarakat dapat lebih mengenal seni tradisional, yang pada akhirnya dapat menumbuhkan kecintaan pada seni tersebut," katanya.
Seni tradisional yang tampil pada Minggu (27/2) di TBY di antaranya seni karawitan SD Joannes Bosco, sanggar tari Gito Gilang, panjidur Kabupaten Kulon Progo, jathilan Putra Pertiwi Girisuba Gunung Kidul.
Selain itu, sanggar tari Kembang Sore, tari topeng ireng Kulon Progo, tari angguk kipas Sleman, dan nini thowong Bantul.(*)
(U.B015/M008)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
