Jayapura (ANTARA) -
Babak final nomor pairs (beregu) kategori BC1, BC2 dan BC5 cabang olahraga boccia Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua digelar di Auditorium Universitas Cenderawasih (Uncen), hari ini, Sabtu atau sebelum penutupan event olahraga bagi penyandang disalibitas di Stadion Mandala Jayapura.
 
Dalam babak ini, tercatat lima provinsi yang masuk final dalam nomor pairs (beregu) yakni Papua, Banten, Jawa Tengah, Papua Barat dan DKI Jakarta yang bertanding pada kategori BC1, BC2 dan BC5.
 
"Pada hari kelima cabang olahraga boccia masuk dalam pertandingan dengan nomor beregu atau pairs," kata Technical Delegate Cabang Olahraga Boccia Rumi Iqbal Doewes kepada Antara di Jayapura, Jumat.

Baca juga: Lima nomor angkat berat dilombakan pada hari terakhir Peparnas
Baca juga: Mendagri tegaskan pembangunan wajib perhatikan penyandang disabilitas
 
Menurut Rumi, persaingan di nomor ini terbilang cukup ketat sehingga semua atlet berusaha menunjukkan kemampuan terbaiknya.
 
"Masing-masing provinsi bersaing sengit baik itu dari Jawa Tengah, DKI Jakarta, Papua dan Papua Barat," ujarnya.
 
Dia menjelaskan persaingan ketat ini dikarenakan jika dilihat dari semua komposisi yang dimiliki para atletnya cukup berimbang.
 
"Pada pertandingan pairs ini, kami juga membuka nomor single BC1, BC2 dan BC5 di mana semua provinsi berpeluang meraih emas," katanya lagi.
 
Pertandingan di hari terakhir sendiri akan dilaksanakan lsejak pukul 09.00 WIT hingga pukul 15.00 WIT sehingga dapat dipastikan atlet boccia dapat mengikuti seremoni penutupan Peparnas XVI Papua.
 
"Dari hari pertama hingga kelima, kami bersyukur pertandingan berjalan dengan baik dan lancar di mana diharapkan pada hari terakhir juga semua berjalan aman," ujarnya lagi.

Baca juga: TD boccia sebut panpel cepat beradaptasi dengan atlet berkursi roda
Baca juga: Tuan rumah kokoh di puncak perolehan medali renang Peparnas Papua
 

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021