Pernyataan tersebut disampaikan ibu kandung Norman Kamaru, Halimah Martinus, di kediamanya di Kota Gorontalo, Rabu.
Menurut Halimah, keluarga cukup bahagia, melihat Norman tetap menjadi polisi di kesatuan Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo.
"Saya berharap Norman, tetap utamakan tugasnya di Kepolisian Gorontalo, ini sudah cukup membuat kami bangga dan bahagia," kata Halimah.
Dia menambahkan, jika seandainya disuruh memilih, tentunya ia lebih mengutamakan anaknya sebagai seorang polisi. Meski begitu, keluarga tetap bangga melihat selera seni anaknya, mahir melantunkan lagu India "chayya-chayya".
Hanya saja tambahnya, jika ingin jadi artis, maka saya sarankan, memikirkan lagi profesi itu beserta segala kelebihan dan kekuranganya.
"Jika disuruh milih, sebagai orang tua, saya meinginkan Norman tetap menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat (polisi)," kata Halimah
Sementara ayah dari Briptu Norman, Idris Kamaru, mengingatkan bahwa meski anaknya telah cukup tenar, dia berharap Norman bisa menjaga kesehatan, dan bisa kembali bertugas seperti sediakala di kesatuan bersama teman-temanya.
Selian itu, kata Idris, meski sudah berada di Gorontalo, Norman belum juga mampir di rumah orang tuanya, padahal kami sekeluarga sudah merindukanya.
"Tiba di Gorontalo, Norman langsung disibukan dengan jadwal acara sehingga belum sempat ke rumah, bagi saya itu tidak masalah, asal tetap prioritaskan kerja dan kesehatan," kata ayahnya yang juga mantan polisi itu.
Sebelumnya diberitakan bahwa Briptu Norman terbaring sakit di klinik kesehatan Polda Gorontalo, akibat terlalu capek setelah selama hampir dua pekan berada di Jakarta dan dipadati sejumlah acara.
(KR-SHS/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
