... Saat ini kita mendapatkan tekanan untuk pembukaan pasar global, digitalisasi, dan kesehatan yang kita alami saat ini. Bapak Presiden mengharapkan adanya hilirisasi di Indonesia yang merupakan bagian dalam pembukaan lapangan pekerjaan
Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir berharap melalui program Banjar Creative Space perekonomian Bali dapat segera bangkit.

Erick mengatakan bahwa saat ini Kementerian BUMN bersama seluruh perusahaan BUMN sedang berusaha membantu pemerintah daerah, khususnya Bali untuk meningkatkan ekonominya melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) .

"Momen saat ini bukan saatnya kita mengeluh, tapi saatnya kita bangkit. Tidak hanya Bali, Indonesia bahkan seluruh dunia. Saat ini kita mendapatkan tekanan untuk pembukaan pasar global, digitalisasi, dan kesehatan yang kita alami saat ini. Bapak Presiden mengharapkan adanya hilirisasi di Indonesia yang merupakan bagian dalam pembukaan lapangan pekerjaan,” kata Erick dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Ia menambahkan, dengan adanya Banjar Creative Space kolaborasi antara Pertamina dan ICCN diharapkan anak muda di Bali dapat meningkatkan kemampuannya sehingga ke depan mampu berkompetisi untuk memulihkan perekonomian di Bali.

“Ada kesinambungan antara Pemerintah Pusat dan Daerah. Untuk Bali sendiri sangat luar biasa, salah satunya G20 yang dilaksanakan di Bali, yang artinya akan ada event besar yang diprioritaskan di Bali dengan jumlah 36 event yang dapat membantu perekonomian di Bali. Tidak hanya itu, kita juga sudah mempersiapkan Benoa untuk akses kapal pesiar sehingga akses pariwisata tidak hanya melalui udara, tetapi juga laut. Dan tentunya juga kita akan memprioritaskan UMKM agar dapat mendukung usaha kebangkitan tersebut,” tambah Erick.

Sebagai salah satu upaya pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19, Menteri BUMN, Erick Thohir, bersama wakil Gubernur Provinsi Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, didampingi Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, menginisiasi program Banjar Creative Space yang merupakan kolaborasi antara PT Pertamina (Persero) dengan Indonesia Creative Cities Network (ICCN) selama 2 hari yaitu pada Senin (27/12) di Banjar Taman Kelod, Ubud, dan Banjar Geriyana Kauh, Karangasem, pada Rabu (29/12).

Gelaran kegiatan Banjar Creative Space menampilkan 7 booth kreatif yakni booth Posyandu, Aquarium, Bonsai, Demo Kuliner, Produk Kuliner, Madu dan Display Kerajinan Tangan.

Kegiatan ini diadakan dengan tujuan mengembangkan program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi, lingkungan, pendidikan, dan kesehatan yang menargetkan 10 Banjar di Provinsi Bali yang mana juga sebagai wujud komitmen penuh Pertamina dalam penerapan aspek Environmental, Social & Governance (ESG) dan pencapaian target Sustainable Development Goals tujuan 8, mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tenaga kerja penuh dan produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua.

Pada kesempatan yang sama Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, juga menyerahterimakan secara simbolis program Banjar Creative Space di wilayah Barat yang berada di Banjar Taman Kelod, Yeh Embang Kauh, Bilukpoh Tegal Cangkring, Baturiti Tengah dan Ubung Jimbaran.

“Dengan bantuan ini kami dari Pertamina mendukung penuh upaya peningkatan kemandirian masyarakat dan berkontribusi Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Perbaikan Fasilitas Pendidikan, Penyediaan Sarana Kesehatan (Posyandu) serta Perbaikan Bale Adat Banjar,” kata Nicke.

Baca juga: PLN majukan pertanian di Kabupaten Bangli agar ekonomi Bali bangkit

Baca juga: Sandiaga apresiasi pameran Rwa Bhineda sebagai bagian ekonomi kreatif

Baca juga: Bappenas: Ekonomi Kerthi akan dongkrak pertumbuhan Bali 7,4 persen


 

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2021