Jerusalem (ANTARA News) -  Polisi militer Israel, Senin ini, menggelar penyelidikan atas pencurian bagian-bagian mesin pesawat tempurnya, demikian seorang juru bicara tanpa membenarkan laporan media bahwa delapan mesin jet tempur milik negara Yahudi itu telah dicuri.

"Polisi militer telah membuka penyelidikan mengenai soal ini," kata sang juru bicara kepada AFP tanpa merinci lebih jauh atau mengonfirmasikan berita pencurian di Pangkalan Udara Tel Nof dekat Tel Aviv itu.

Para pejabat Angkatan Udara Israel, seperti dikutip surat kabar Maariv mengatakan bahwa bagian-bagian pesawat yang dicuri itu adalah delapan mesin dari jet tempur F-15 dan F-16 yang diambil dari Pangkalan Udara Tel Nof.

Mereka mengatakan belum dapat dipastikan kapan pencurian itu terjadi, namun bagian-bagian mesi itu tidak lagi dipakai dan kemungkinan besar dicuri sebagai tak lebih dari rongsokan yang berguna, demikian koran Israel itu.

Para penyelidik mengatakan setiap mesin berbobot beberapa ton dan hanya bisa diangkut lewat truk besar.  Ini menguatkan dugaan bahwa pencurian ini melibatkan orang dalam di pangkalan udara itu.

Para pejabat militer, seperti dikutip koran HaYom, menggambarkan pencurian itu sebagai "sangatr serius."  (*)

Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011