Washington (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat (AS), George Walter Bush, saat bertemu Ketua Parlemen Lebanon, Saad Hariri, mendesak penyelidikan "penuh dan tegas" atas pembunuhan mantan Perdana Menteri (PM)Rafiq Hariri, yang juga ayah Saad. "Penyelidikan atas kematian ayah anda sangat penting untuk terus dilakukan. Kami berharap akan ada penyelidikan penuh dan tegas, serta orang-orang yang bertanggung jawab atas kematian ayah anda harus mempertanggungjawabkan perbuatan mereka," kata Bush, di Washington, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB). Ketika tampil bersama sesaat di Ruang Oval, Bush mengatakan, menginginkan Lebanon yang demokratis berkembang dan maju, terbebas dari pengaruh Suriah, dan mengungkapkan dukungan kuat bagi sebuah konferensi donor untuk membantu Lebanon yang dilanda utang. "Kami baru saja melakukan pembahasan yang sangat menarik dan penting mengenai keinginan timbal-balik kami bagi Lebanon yang bebas, bebas dari pengaruh asing, bebas dari intimidasi Suriah, bebas untuk merencanakan jalannya sendiri," kata Bush. Dalam pernyataannya kepada wartawan, Hariri mengatakan, juga membahas konferensi donor itu dengan Wakil Presiden AS, Dick Cheney. "Kami sedang bekerja untuk menetapkan tanggal, dan kami berharap kami akan segera mendapatkannya," katanya. Hariri mengatakan, Dana Moneter Internasional (IMF) akan mengirim seorang utusan ke kawasan itu pada 7 Februari untuk mulai bekerja "secara serius" mengenai pembentukan sebuah konferensi semacam itu. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006