Bangkalan, 17/8 (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mengamankan sopir bus Akas, Tarip, pascaperistiwa pembakaran yang dilakukan sekelompok warga di wilayah itu.

"Kami sudah mengamankan sopir bus tersebut. Kini yang bersangkutan berada di Mapolsek, untuk menghindari amuk massa," kata Kapolsek Socah, AKP Sudjianto, Rabu malam.

Sudjianto menjelaskan, pengamanan terhadap sopir bus tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan bersama. Polisi khawatir bakal ada sekelompok orang yang menyerang sang sopir karena masih marah.

"Karena bus Akas yang dikemudikannya menabrak sebuah sepeda motor sehingga membuat seorang pengendara motor meninggal di lokasi kejadian, dan warga sekitar TKP marah," ucapnya.

Sementara itu, saat ini jenazah korban masih di kamar mayat Rumah Sakit Umum Syarifah Ambami Rato Ebu (RSA) untuk diotopsi demi kepentingan penyidikan. Setelah itu, mayat korban akan diserahkan pada pihak keluarga.

Kapolsek mengaku, saat ini pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap sopir bus Akas Tarif di Mapolsek Socah, terkait kasus tersebut.

Polisi, kata dia, juga masih melakukan penyelidikan oknum warga yang melakukan pembakaran bus Akas itu, karena dari sisi hukum itu juga termasuk jenis pelanggaran.

Sementara, akibat adanya aksi bakar bus ini arus lalu lintas di Jalan Raya Socah sempat macet selama dua jam dan menyebabkan antrean panjang kendaraan bermotor di wilayah itu.

Kondisi terakhir, kata Kapolsek, mulai berangsur pulih dan kondusif, namun anggota Polsek tetap bersiaga di lokasi kejadian.  (ZIZ/Y008/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011