Tumbira, Brazil, (ANTARA News) - Internet telah membuat sebuah sekolah dasar di Amazon bertahan setelah sebelumnya para guru di sekolah ini dihadapkan pada kondisi teramat sulit dan keadaan murid yang amat mengkhawatirkan.

Para guru di Manaus, ibukota negara bagian Amazonas di Brazil, memberikan pelajaran dengan cara "streaming" via internet kepada murid-muridnya di desa Tumbira, dengan menggunakan sinyal radio bersumberenergikan generator.

Jika upaya ini tidak ditempuh, maka dipastikan anak-anak setempat mesti terlebih dahulu melalui perjalanan penuh marabahaya sebelum mereka mencapai sekolah.

"Mulanya banyak yang skeptis atas metode belajar seperti ini," kata Kepala Sekolah Tumbira, Izolena Garrido, kepada AFP.

Sekolah-sekolah tradisional di kota-kota besar menentangnya karena menyebut metode belajar seperti itu telah menguras anggaran pendidikan nasional.

"Oleh karena itu, kami mengembangkan sebuah model belajar mengajar hanya demi mempertahankan sekolah. Dengan atau tanpa murid, kami akan tetap mempertahankan sekaolah," kata Garrido.

Lalu sebuah rumah untuk sekolah jarak jauh didirikan oleh Amazonas Sustainable Foundation (FAS). (*)


Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011