Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo berpesan agar sivitas akademika Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta harus lincah dalam menghadapi berbagai dinamika perubahan guna mengakselerasi pengembangan sumber daya manusia (SDM).

"Seluruh organisasi termasuk lembaga pendidikan tinggi, termasuk universitas, harus lincah, harus cepat belajar dengan perubahan-perubahan yang ada, harus updated, harus," kata Presiden saat memberi pengarahan Sidang Terbuka Senat Akademik Dies Natalis Ke-46 UNS seperti dipantau secara virtual dari Jakarta, Jumat.

Baca juga: Presiden Jokowi minta program studi relevan dengan perubahan zaman

Baca juga: Wapres minta UNS terus perkuat penguasaan teknologi digital

"Karena dunia berubah begitu sangat cepatnya. Ilmu pengetahuan juga berkembang sangat cepat sekali," ujar Presiden menambahkan.

Beberapa perubahan yang harus bisa diadaptasi oleh universitas, termasuk UNS, menurut Presiden antara lain kejelian melahirkan SDM digital atau digital talent serta kecermatan dalam membentuk maupun membubarkan program studi yang berkesesuaian dengan kebutuhan zaman.

Kendati demikian, Presiden mengingatkan bahwa UNS harus tetap berhati-hati mengingat perguruan tinggi yang berdiri sejak 11 Maret 1976 itu disebutnya telah menjadi kapal besar.

Hal itu menanggapi jawaban Rektor UNS Prof. Dr. Jamal Wiwoho S.H., M.Hum., yang menyatakan kampusnya kini menjadi rumah dari 40 ribu mahasiswa saat ditanya oleh Presiden mengenai jumlah mahasiswa.

"Ini sudah kapal induk. 40 ribu itu gede banget. Hati-hati. Kapal besar ini hati-hati. Bisa tidak lincah loh, tetapi juga bisa lincah, tergantung nakhodanya," kata Presiden.

Secara umum Presiden meyakini UNS bisa sukses mengemban mandat berkontribusi untuk kemajuan Indonesia lewat langkah inovatif dan transformatif.

"Kepada keluarga besar UNS saya mengucapkan selamat Dies Natalis yang ke-46 dan terima kasih telah berperan sangat signifikan dalam pembangunan dan kemajuan di Surakarta, di Jawa Tengah dan di Indonesia," kata Presiden.

"Dengan terus berinovasi dan bertransformasi saya yakin UNS akan semakin sukses mengemban mandatnya berkontribusi untuk Indonesia maju yang kita cita-citakan," ujar Kepala Negara melengkapi.

Selepas menyampaikan pengarahan tersebut, Presiden juga menyempatkan diri menandatangani prasasti peresmian UNS Tower Gedung Ki Hadjar Dewantara.

Dalam rangkaian acara Dies Natalis ke-46 tersebut UNS juga menyampaikan penghargaan Parasamya Anugraha Dharma Bhakti Upa Baksana kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati atas kontribusinya dalam kebijakan fiskal yang berkeadilan di tengah pandemi COVID-19.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2022