Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA News) - Kalau jalan-jalan ke Kota Palu, jangan lupa beli batik Bomba karena motif batik itu khas dan andalan ibukota Sulawesi Tengah itu. "Batik ini adalah satu industri kreatif andalan kami," kata Wakil Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah, Mulhanan Tombolotut, di Palu, Sabtu.

"Jumlah penumpang yang masuk keluar Palu melalui bandara sudah mencapai 2.000 perhari. Ini sangat menunjang bagi pertumbuhan industri kreatif seperti batik bomba karena sudah menjadi suvenir andalan kita selama ini," kata Mulhanan Tombolotutu di Palu, Sabtu.

Dia mengatakan kualitas industri ini tidak kalah dengan produk batik lainnya dari pulau Jawa karena para pengrajin selalu melakukan perbaikan mutu produksinya baik dari sisi motif maupun warnanya.

"Produksi batik asal Palu ini dijamintidak luntur lagi setelah kita menemukan teknologi pewarnaan yang berkualitas tinggi," kata Mulhanan.

Salah satu motif yang cukup terkenal saat ini adalah motif taiganja yang diambil dari akar tradisi masyarakat Kaili. Selain itu juga ada motif bunga cengkeh yang merupakan komoditas perkebunan andalan Kabupaten Tolitoli.

Saat ini terdapat dua industri kerajinan batik yang cukup dikenal yakni Batik Bomba Lekatu di Tavanjuka dan Batik Bomba di Jalan Kedondong Kota Palu.

Menurut Mulhanan pemerintah kota Palu selalu memberikan souvenir kepada tamu-tamu pemerintah daerah agar mereka juga mengetahui keberadaan batik bomba tersebut.

Dia mengatakan jika 10 persen dari tamu yang datang ke Palu membeli batik bomba sebagai oleh-oleh maka Mulhanan yakin pertumbuhan industri batik di Palu akan tumbuh secara positif.

Untuk membudayakan tradisi menggunakan batik pemerintah provinsi dan pemerintah Kota Palu telah menjadikan hari Kamis sebagai hari wajib menggunakan batik khususnya di kalangan pegawai negeri sipil. (A055)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011