Jakarta (ANTARA) - Pengiriman kendaraan listrik (electric vehicle/EV) China kemungkinan akan tetap kuat dalam beberapa bulan ke depan terlepas dari kenaikan harga EV baru-baru ini yang disebabkan oleh melonjaknya harga baterai, menurut laporan dari Fitch Ratings.

Pengiriman grosir EV China diperkirakan akan meningkat lebih dari 50 persen, dan pangsa pasar EV akan melampaui 20 persen pada 2022, kata lembaga pemeringkat tersebut.

Fitch Ratings mempertahankan prospek cerahnya di pasar EV mengingat backlogpesanan yang kuat dan permintaan yang masih tinggi.

"Kendati demikian, kenaikan harga baru-baru ini kemungkinan akan lebih memengaruhi EV kelas bawah dibandingkan kelas atas karena pembeli potensial untuk EV yang lebih murah cenderung lebih sensitif terhadap harga," kata lembaga itu.

China menempati peringkat pertama secara global dalam hal penjualan kendaraan energi baru untuk tahun ketujuh berturut-turut pada 2021.

Disebutkan pula bahwa China telah menjual 3,52 juta unit kendaraan energi baru pada tahun lalu.
 

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022