Beirut (ANTARA News) - Sebuah bom yang ditaruh di sebuah kotak sampah di kamp pengungsi terbesar Palestina di LEbanon meledak, Senin malam, menyebabkan delapan orang terluka, kata seorang pejabat keamanan Palestina.

"Satu ledakan terjadi di Ain al-Helweh sekitar pukul 21.30 waktu setempat (pukul 01.30 Selasa), melukai delapan orang, seorang dari mereka luka berat," kata Maher Chabayta, seorang wakil Fatah -- gerakan pimpinan Presiden Palestina Mahmud Abbas -- di kamp itu.

Orang yang luka serius itu adalah seorang pembersih debu, ia menambahkan.

Ain al-Helweh di Lebanon selatan menampung sekitar 50.000 pengungsi dan terkenal karena menyembunyikan gerilyawan garis keras dan pelarian.

Badan Kerja dan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) memperkirakan bahwa sekitar 425.000 pengungsi Palestina tinggal Lebanon, negara dengan penduduk empat juta orang.

Namun pihak lain memperkirakan jumlahnya mendekati 250.000 orang, demikian AFP melaporkan.

(SYS/S008/C003)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011