Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan melaporkan penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis ketiga (penguat) sudah mencapai 27.291.778 jiwa atau mengalami penambahan harian sebesar 282.905 pada Senin hingga pukul 12.00 WIB.

Dari data resmi yang diterima di Jakarta, penambahan penerima dosis ketiga ini setelah 161.533.989 jiwa mendapat vaksin dosis kedua. Terdapat penambahan harian sebanyak 110.585 jiwa yang mendapat vaksin dosis kedua pada Senin.

Sementara vaksinasi dosis pertama telah mencapai 197.540.442 atau terdapat penambahan harian sebanyak 47.031 jiwa. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi secara nasional mencapai 208.265.720 jiwa.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan memastikan ketersediaan vaksin COVID-19 untuk penguat guna mendukung kelancaran masa mudik Lebaran 2022.

"Yang ingin kami pastikan bahwa dari Kementerian Kesehatan satu kita memastikan ketersediaan vaksin. Jadi kalaupun ada daerah yang mungkin sudah mulai menipis, tapi kami yakinkan bahwa kami akan segera me-refill (isi ulang) dan mendistribusikan," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi.

Ia juga mengimbau masyarakat yang ingin melakukan mudik melakukan persiapan dengan vaksin penguat supaya nyaman selama perjalanan. Begitu pula dengan keluarga yang akan dituju agar didorong untuk segera mendapatkan vaksin.

"Jangan sampai di tengah jalan merasakan efek samping demam, mual, ya kan enggak enak banget. Padahal kita mau enjoy (menikmati) kalau mudik berkumpul dengan keluarga," ujar dia.

Baca juga: Sebanyak 27.008.873 penduduk Indonesia mendapat vaksinasi dosis ketiga

Baca juga: Capaian vaksinasi "booster" di DKI tertinggi se-Indonesia

Baca juga: Gubernur Jatim: Jangan khawatir kehabisan vaksin karena stok aman

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022