Padang (ANTARA News) - Rumah dinas Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim di Jalan Jenderal Sudirman Kota Padang terbakar Senin sekitar pukul 17.30 WIB.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Budhi Erwanto mengatakan api diduga bersumber dari hubungan pendek arus listrik yang berasal dari kamar pembantu di belakang rumah.

"Api menghabiskan empat unit kamar dan sejumlah barang-barang", katanya.

Menurut dia, sebelum kebakaran terjadi, salah seorang pembantu di rumah tersebut sedang menyetrika pakaian. Api diduga dipicu dari hubungan pendek arus listrik kabel setrika yang terbuka.

Awalnya, api melalap kamar pada bagian belakang, kemudian merambat ke kamar lain yang berdekatan. Beruntung api, berhasil dijinakkan dan tidak sampai ke ruang utama.

Untuk memadamkan si jago merah, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang mengerahkan 15 personel berikut empat unit armada ke lokasi yang terletak di sebelah kantor Gubernur Sumbar tersebut.

Api berhasil dipadamkan berselang satu jam kemudian. Akibat kejadian itu, Budhi memperkirakan kerugian lebih dari Rp100 juta.

Saat peristiwa terjadi, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim tidak berada di lokasi karena sedang meninjau peristiwa banjir yang melanda Kabupaten Pesisir Selatan.

"Saat itu istri wagub yang berada di rumah, namun beliau juga tidak mengetahui rumahnya terbakar," katanya.

Sementara, istri Wagub Sumbar, Ida Muslim Kasim mengaku tidak mengetahui rumahnya terbakar dan baru sadar ketika terdengar bunyi sirene pemadam kebakaran di sekitar rumahnya.

"Saya tidak tahu api sudah membesar di belakang rumah. Ketika melihat sudah banyak asap, saya langsung memberitahukan satpam agar meminta bantuan pemadam kebakaran," katanya.

Ia menambahkan, awalnya sejumlah pembantu sempat berupaya memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (APAR), namun sia-sia karena api terlalu besar.

(ANT-275/B013)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011