yakni dengan menjauhi telepon genggam sementara waktuJakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak warga yang mudik bisa sambil mencari pengalaman dari momen tersebut selama diperjalanan yakni dengan menjauhi telepon genggam sementara waktu.
"Sepanjang perjalanan pulang kurangi HP, HP-nya tutup. Jika hanya melihat HP saja tidak akan ada pengalamannya, tapi jadikan pengalaman pulang kampung sebagai pengalaman," ucap Anies di Jakarta, Sabtu.
Ketimbang terus-menerus memandang layar telepon genggam, Anies menyarankan masyarakat untuk menikmati keindahan Indonesia yang luar biasa, kemudian isi kegiatan dengan teman-teman seperjalanan yang menurutnya akan lebih positif.
"Kurangi melihat HP, nikmati pemandangan Indonesia yang indah, ngobrol dengan sesama (teman perjalanan, sehingga perjalanan pulang itu jadi pengalaman yang bermakna," kata Anies.
Selain itu, Anies juga mengimbau agar masyarakat yang menjalankan mudik untuk mementingkan keselamatannya dengan memastikan kondisi dalam keadaan bugar dan tidak memaksakan diri apabila merasa kurang sehat.
"Jangan ambil risiko keselamatan. Kemudian bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, pastikan kendaraan aman, lakukan servis dan pastikan seluruh komponennya aman demi keselamatan kita semua," tuturnya.
Mengingat saat ini pandemi COVID-19 belum hilang, Anies juga meminta agar masyarakat di periode Idul Fitri ini untuk menjaga dengan ketat protokol kesehatan.
"Dengan seizin Allah, nantinya mudik sehat, selama di udik sehat, dan kembali ke Jakarta juga sehat dan siap produktif lagi di Bulan Mei," ucapnya.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta juga mengadakan program mudik gratis pada Lebaran 2022 ini dengan menggunakan 292 bus bagi penumpang dan 22 truk untuk mengangkut kendaraan roda dua dengan kuota 11.680 tiket bus dan 660 kuota sepeda motor.
Sementara untuk arus balik, disediakan 200 bus dan sembilan truk dengan kuota masing-masing 8.000 tiket bus dan 270 tiket bagi sepeda motor.
Berdasarkan laman mudikgratisdkijakarta.id yang diakses pukul 22.20 WIB, kuota mudik yang tersisa adalah 126 tiket sepeda motor, sementara tiket bus sudah habis.
Adapun kuota sisa arus balik tersisa 857 tiket bus dan 54 tiket sepeda motor.
Diketahui, Pemprov DKI menganggarkan Rp13,7 miliar untuk program arus mudik gratis tersebut.
Adapun 17 kota dan kabupaten tujuan arus mudik dan balik gratis itu yakni Palembang, Lampung Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo.
Kemudian, Wonosobo, Yogyakarta, Sragen, Wonogiri, Madiun, Kediri, Jombang dan Malang.
Sedangkan jadwal arus mudik dilaksanakan pada 26 April di Terminal Pulogadung dan 27 April di Terminal Pulo Gebang.
Untuk jadwal arus balik pada 7 Mei dari masing-masing lokasi menuju Terminal Pulogadung dan pada 8 Mei menuju Terminal Pulo Gebang.
Calon peserta dapat mendaftarkan diri daring melalui laman di www.mudikgratisdkijakarta.id atau melalui WhatApp ke nomor 08-123-188-5758.
Baca juga: Kuota mudik gratis Dishub DKI terisi lebih 66 persen
Baca juga: Bersiap mudik gratis
Baca juga: Jakarta Barat buka posko verifikasi program mudik gratis
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022