Jakarta (ANTARA) - Beijing pada Kamis (28/4) menjadi kota pertama di China yang memberikan izin bagi operasi komersial percontohan untuk kendaraan otonomos berpenumpang tanpa siapa pun di kursi pengemudi.

Dengan pengawas keselamatan duduk di kursi penumpang bagian depan, kelompok pertama dari 14 mobil otonomos mengantongi izin untuk beroperasi di jalanan di bawah operasi komersial percontohan.

Sejumlah perusahaan, termasuk raksasa internet domestik Baidu dan startup kendaraan otonomos "Pony.ai", telah mendapatkan izin untuk menguji kendaraan tanpa pengemudi mereka di jalanan zona percontohan Beijing guna mendorong pengembangan kendaraan terkoneksi pintar (intelligent connected vehicle/ICV).

Sebelumnya, pengawas keselamatan diharuskan tetap duduk di kursi pengemudi ketika kendaraan sedang diuji jalan dengan mengangkut penumpang.

Peraturan baru tentang uji jalan untuk kendaraan berpenumpang tanpa pengemudi juga dikeluarkan oleh pemerintah tingkat kota, yang lebih lanjut menguraikan persyaratan masuk bagi operator. Persyaratan tersebut meliputi jarak tempuh, jumlah pesanan, keselamatan, pengingat bagi pengguna, serta aplikasi seluler.

Peraturan tersebut juga menyempurnakan persyaratan manajemen untuk pengoperasian kendaraan otonomos. Dalam hal penanganan pelanggaran, Beijing sedang menjajaki kemungkinan sistem manajemen berbasis poin untuk menghukum operator kendaraan.

Beijing memasuki tahap akhir dalam studinya tentang kebijakan terkait kendaraan otonomos di zona percontohan. Di masa mendatang, pengawas keselamatan diharapkan membantu mengoperasikan kendaraan tanpa pengemudi dari jarak jauh.

Beijing menyambut baik proposal lain tentang inovasi teknologi dan model bisnis dari perusahaan-perusahaan, tutur Kong Lei, direktur kantor zona percontohan pengemudian otonomos tingkat tinggi Beijing. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022