Jakarta (ANTARA News) - Pemimpin Gerakan Beli Indonesia (GB) H Heppy Trenggono mengajak segenap bangsa Indonesia agar mencintai produk dalam negeri (DN) dengan membeli produk buatan asli Indonesia, sehingga ekonomi rakyat tumbuh dan mampu menghadapi produk asing.

"Cinta produk dalam negeri sebagai wujud karakter bangsa yang mandiri dan memiliki nasionalisme tinggi serta tidak kenal menyerah menghadapi gencarnya poduk asing yang masuh di Tanah Air," kata Heppy kepada pers di Jakarta, Kamis sore.

Heppy bersama ratusan pengusaha dalam negeri telah mengadakan Kongres Kebangkitan Ekonomi Indonesia di Solo, akhir Juni 2011 yang telah mendeklarasikan Gerakan Beli Indonesia.

"Gerakan Beli Indonesia meliputi tiga aspek yaitu membeli produk Indonesia karena milik bangsa Indonesia, membela bangsa Indonesia (sikap yang jelas membela martabat dan kejayaan bangsa), serta menghidupkan semangat persaudaraan dan tolong menolong," katanya.

Heppy mengatakan, gerakannya tersebut dimaksudkan menumbuhkan kesadaran dan karakter bangsa Indonesia dalam menghadapai serbuan produk asing di era perdagangan bebas ASEAN dan China (CAFTA),  seperti  sekitar 80 persen pasar tekstil , 80 persen pasar farmasi dan 92 persen industri teknologi telah dikuasai asing.  

"Tanpa disadari protet ekonomi Indonesia saat ini adalah potret negeri besar dengan penduduk besar yang terjajah dari segi ekonomi, sehingga pada anak-anak mulai dini harus disadarkan akan pentingannya cinta produk dalam negeri yang diharapkan nantinya Indonesia bebas dari penjajahan ekonomi," ujaranya.

GBI akan disosialisasikan kepada seluruh pemimpin organisasi, tokoh masyarakat, ulama dan pemimpin agama serta meminta kepada pihak legislatif dan eksekutif dari tingkat pusat sampai daerah, pimpinan perusahaan, lembaga pendidikan, pelajar, mahasiswa, generasi muda, dan setiap keluaraga, untuk membangkitkan semangat "Beli produk Indonesia".(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011