Kita lebih butuh orang bodoh tapi bermoral dan beriman daripada manusia berilmu tinggi, menguasai teknologi tapi tidak bermoral
Kendari (ANTARA News) - Ketua PBNU KH Said Agil Siradj mengatakan kalau saja orang bodoh melakukan pencurian maka paling sial hanya bisa mencuri sepatu atau sandal. Sebaliknya, orang pintar dapat merampok pabrik sepatu atau sandal.

"Kita lebih butuh orang bodoh tapi bermoral dan beriman daripada manusia berilmu tinggi, menguasai teknologi tapi tidak bermoral," katanya saat memberi sambutan pada acara Silaturahmi Nasional Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jum`at malam (9/12).

"Kalau orang bodoh mencuri uang bank, datang di bank dengan membawa golok atau senjata pistol. Uang rampokannya pun jumlah hanya hanya puluhan atau ratusan juta," katanya.

Tapi orang pintar ujarnya, bisa merampok uang bank triliunan rupiah tanpa menggunakan kekerasan sedikit pun, katanya lebih lanjut.

Dengan menggunakan pengetahuan dan penguasaan teknologi yang ia miliki kata dia, uang bank masuk mengalir ke rekening mereka.

"Oleh karena itu, ICMI sebagai organisasi cendekiawan Muslim Indonesia terbesar, harus berani mengambil peran memperbaiki moral bangsa ini, sehingga jauh dari perilaku tidak bermoral dan memalukan," katanya.

Menurut dia, Indonesia dianugrahi kekayaan alam yang berkelimpahan oleh Allah SWT, namun masyarakatnya hidup miskin dan sengara karena pengelola negara tidak mampu mengelola sumber daya alam tersebut.

Para penyelenggara negara, kata dia, lebih suka bergaya hidup mewah dan berperilaku korupsi, ketimbang memikirkan kesejahteraan masyarakatnya secara keseluruhan.

"Celakanya lagi, mereka yang ketahuan melakukan tidak pindana korupsi bukan mengadili pelaku sebenarnya, melainkan proses orang yang sebetulnya hanya suruhan para pemegang kewenangan atau kekuasaan," katanya.

Diharapkan ujarnya, ICMI sebagai organisasi berkumpulnya para cendekiawan muslim, dapat memberi kontribusi pemikiran untuk memperbaiki kondisi bangsa yang sudah karut marut ini.

"Peran ICMI dalam memperbaki kondisi bangsa ke arah yang lebih baik, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa terwujud, amat sangat diharapkan," katanya.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011