Jakarta (ANTARA) - China akan memangkas harga eceran bensin dan solar mulai Rabu (29/6), kata badan perencana ekonomi tertinggi negara itu pada Selasa (28/6).

Harga eceran bensin dan solar akan turun masing-masing sebesar 320 yuan (1 yuan = Rp2.213) dan 310 yuan per ton, menurut Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional China.

Langkah itu menandai penurunan harga bahan bakar kedua sejak awal tahun 2022 ini.

Berdasarkan mekanisme penetapan harga saat ini, jika harga minyak mentah internasional berubah lebih dari 50 yuan per ton dan tetap berada pada level tersebut selama 10 hari kerja, maka harga produk minyak sulingan seperti bensin dan solar di China akan disesuaikan.

Tiga perusahaan minyak terbesar di China, yaitu China National Petroleum Corporation, China Petrochemical Corporation, dan China National Offshore Oil Corporation, telah diarahkan untuk menjaga produksi minyak dan memfasilitasi pengangkutan guna memastikan kestabilan pasokan.
 

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022