Saya tidak percaya bahwa saya ada di depan Presiden langsung.
Jakarta (ANTARA) - Letnan Dua Pelaut Elang Triasti Fitrananda yang meraih Adhi Makayasa Akademi Angkatan Laut (AAL) 2022 mengatakan predikat lulusan terbaik tersebut bukan hanya penghargaan baginya, melainkan sebuah tanggung jawab dan amanah.

"Menjadi Adhi Makayasa tidak sebatas penghargaan bagi kami, tetapi menjadi sebuah tanggung jawab dan amanah. Saya harus mempertahankan prestasi," kata Elang usai mengikuti Prasetya Perwira (Praspa) TNI/Polri Tahun 2022 di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, sebagaimana keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden.

Adhi Makayasa, kata Elang, juga akan selalu meningkatkan moril untuk terus bekerja dan berkarya bagi TNI AL, TNI, bangsa, dan negara.

Elang dan tiga perwira peraih Adhi Makayasa lainnya yang berasal dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), dan Akademi Kepolisian (Akpol) mendapatkan kesempatan untuk disematkan langsung pangkatnya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Upacara Praspa TNI/Polri,

Perwira dari AAU Letnan Dua Penerbang Jeremia Zophie Pramudiya mengungkapkan kesannya ketika berhadapan langsung dengan Presiden Jokowi.

"Saya hormat sampai gemetaran. Saya tidak percaya bahwa saya ada di depan Presiden langsung. Di dalam hati saya berkata 'Ini Presiden, ini Presiden' sekujur tubuh saya gemetaran sampai saya hanya bisa menatap lurus ke depan sampai tidak bisa menatap Presiden langsung," ungkapnya.

Jeremia pun merasa bangga karena pada kehadirannya pertama kali di lingkungan Istana Kepresidenan bisa sekaligus mengajak kedua orang tuanya.

"Orang tua saya ketika melangkahkan ke sini langsung menangis terharu bahagia bahwa anaknya bisa mencapai Istana Negara. Kedua orang tua saya ikut ke Istana Negara karena anaknya sendiri," tutur Jeremia.

Selain itu, Letnan Dua Rafi Naufal, perwira Akademi Militer (Akmil), juga turut menuturkan rasa bangganya bisa mengajak kedua orang tuanya hadir di Praspa TNI/Polri pada tahun ini.

"Orang tua saya mungkin di dalam sampai menangis.Dari geladi sampai sekarang, masih menangis karena bangga bisa masuk ke Istana Negara," tuturnya.

Sementara itu, Inspektur Polisi Dua Adira Rizky Nugroho, perwira Akademi Kepolisian (Akpol), turut menyampaikan rasa senang atas pencapaiannya. Adira berharap agar amanah yang telah diberikan bisa terus dijaga dengan sebaik-baiknya.

"Di samping kebanggaan dan rasa senang sukacita terhadap penghargaan yang saya dapatkan, ada harapan dan juga ada amanah yang harus saya jaga dan semoga bisa saya emban dengan sebaik-baiknya," tutur Adira.

Baca juga: Orang tua penerima Adhi Makayasa 2022 sampaikan kesan dan harapan
Baca juga: Kasad minta 292 praja lulusan Akmil menjadi prajurit petarung


Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022